Penjelasan Star Schema Data Warehouse

Nama   : Anan Krisna

NPM    : 19312187

Kelas   : IF B SP

 

Star Schema Data Warehouse

Star schema data warehouse merupakan suatu tipe skema yang dibuat untuk memodelkan sistem pada data warehouse dan dianggap sebagai skema data warehouse sederhana yang mudah dibuat dan dimengerti. Disebut star schema karena entity-relationship diagram atau ERD-nya yang menyerupai bentuk atau konstelasi bintang. Di dalamnya terdapat satu tabel fakta (dipusat bintang) dengan beberapa tabel dimensi yang mengelilinginya.

Skema ini mengikuti seperti bentuk bintang, dimana terdapat satu tabel fakta (fact table) dipusat bintang dengan beberapa tabel dimensi (dimensional table) yang mengelilinginya. Semua tabel dimensi berhubungan langsung dengan tabel fakta (Poniah, 2010).

Komponen Struktur Star Schema

1.      Fact table (tabel fakta)

Fact table berisi metrik proses sebuah bisnis. Data yang dimuat dalam tabel ini harus bersifat numerik dan bisa ditambah (integer). data kuantitatif Misal, jumlah dari suatu data. Selain itu, tabel fakta memuat  tabel dimensi yang hanya boleh ada satu tabel fakta dalam sebuah star schema.

2.      Dimension table (tabel dimensi)

Dimensions table memuat informasi mengenai kapan, di mana, apa, dan sebagainya yang berkaitan.Tabel dimensi berisi informasi yang bersifat kualitatif. Dalam sebuah star schema, bisa ada beberapa tabel dimensi sekaligus yang mengelilingi tabel fakta.

Karakteristik Star Schema

Dalam membuat star schema, ada karakteristik utama skema bentuk bintang ini yang perlu di perhatikan yaitu sebagai berikut :

a.       Struktur sederhana dan mudah dipahami.

b.      Jumlah tabel tidak begitu banyak tetapi mencakup semua yang berkaitan.

c.       Semua dimensi dalam skema bentuk bintang direpresentasikan hanya menggunakan tabel satu dimensi.

Kelebihan Star Schema star schema adalah

1.      Kapasitas yang relative lebih kecil karena membutuhkan jumlah tabel yang lebih sedikit.

2.      Membutuhkan query yang lebih pendek karena jumlah table yang tidak banyak.

3.      Mudah untuk maintenance karena jumlah table tidak banyak.

4.      Mempermudah proses ETL karena skema atau struktur yang lebih sederhana, terlebih jika proses ETL melibatkan data yang berkapasitas besar.

5.      Query lebih sederhana

6.      Waktu loading  yang tergolong cepat

7.      Referential integrity yaitu keakuratan dan konsistensi data yang baik ketika di-load.

8.      Mudah dimengerti

 

Kekurangan Star Schema

1.      Integritas data yang kurang baik, karena data yang diolah biasanya belum dinormalisasi.

 

2.      Kurang fleksibel di karenakan skema ini lebih cocok untuk melihat data saja. Oleh karena itu, analisis yang terlalu kompleks tidak bisa dilakukan.